Renungan Harian 20 Mei 2020

Semangat Pagi dari Timur Indonesia 

Inspirasi Bacaan Harian Rabu Pekan Paskah A/VI

Apa yang dilakukan Paulus, Barnabas dan juga Silas serta para murid lain bisa dikatakan gila. Secara insani tidak mudah karena mereka ditolak, dikejar, ditangkap, dianiaya bahkan dipenjara. Namun seolah ada kekuatan ilahi yang membuat mereka terus berani melakukan misinya untuk bersaksi tentang kebenaran iman akan Kristus. Mereka bahkan mampu memberi kesaksian tentang Kristus di luar bangsa Yahudi. Paulus, Barnabas, Silas dan juga para murid lain tidak pernah menyerah sebagai saksi-saksi kebenaran iman akan Kristus, sekaligus berserah diri atas karya Roh Kudus, Roh Allah. 

Saudaraku, ada banyak keterbatasan dan kelemahan yang ada dalam hidup kita sebagai saksi-saksi kebenaran di dunia ini. Semua itu terkadang membuat kita pesimis, putus asa dan menjadi skeptis terhadap iman saat melihat kehidupan ini. Ya, kita mudah kalah, berhenti dan akhirnya menyerah untuk terus berani bersaksi tentang kebenaran iman akan Kristus. Kita berhenti menjadi orang baik, kita menjadi malas untuk membantu dan berbagi untuk orang lain, kita enggan untuk melayani, dan lain sebagainya. Sesungguhnya tidak ada tindakan baik, perbuatan benar dan juga perilaku kasih yang sia-sia di dunia ini. Dua hal telah diteladankan oleh Paulus dan para murid lain bagi kita bahwa seharusnya kita jangan pernah berhenti dan menyerah menjadi saksi-saksi kebenaran, serta sekaligus berserah terhadap karya Roh Kudus, Roh Allah yang akan selalu memimpin kita ke dalam seluruh kebenaran tersebut. Saudaraku, jangan pernah berhenti bertindak baik, berbuat benar dan berperilaku kasih. Mari miliki sikap pantang menyerah sebagai saksi kebenaran, terus belajar berserah diri atas karya Roh Kudus, Roh Allah bagi hidup kita karena inilah yang akan membawa kita kepada keselamatan kekal.

Tuhan memberkati.

Jangan lupa bahagia
Jangan lupa tersenyum
Jangan lupa berdoa

RDLJ