Posted on: 31/10/2020 Posted by: Kevin Sanly Putera Comments: 13
Keuskupan Agats

Minggu, 1 November 2020 (Hari Raya Semua Orang Kudus).

DIRIMU SUCI DALAM KRISTUS.

Gereja Katolik mengajarkan bahwa setiap orang beriman kepada Tritunggal Maha Kudus dipanggil menjadi kudus seperti Allah Bapa, yang adalah sumber kekudusan.

Untuk mencapai kekudusan dan kesempurnaan seperti Allah Bapa, kita mesti hidup di dalam dan melalui Yesus Kristus, Tuhan dan Juru Selamat dunia ini. Kita mesti mencontohi seluruh hidup-Nya, sengsara-Nya, wafat-Nya dan kebangkitan-Nya.

A. Hidup-Nya.
Selama Yesus hidup di dunia, Ia selalu membangun relasi intim dengan Allah Bapa. Mendengar dan melaksanakan seluruh kehendak Bapa-Nya. Ia mewartakan injil Kerajaan Allah dengan sukacita tanpa mengeluh. Sebagai sharing, saya sering malas doa pribadi dan pimpin misa jika sudah lelah dan pada saat hujan. Saya sadar bahwa contoh di atas menunjukan bahwa saya masih mengikuti kehendak saya sehingga saya berusaha meninggalkan kehendak saya dan mengikuti kehendak Tuhan dengan cara membangun relasi dengan Tuhan dalam doa pribadi, rajin mengikuti dan memimpin ibadah Sabda, dan selalu siap memimpin perayaan ekaristi jika diminta oleh umat.

B. Sengsara dan wafat-Nya.
Yesus rela menderita. Ia ditangkap, dipukul, diludahi, dihina, disalibkan, ditikam, dan wafat di kayu salib.
Sebagai sharing. Saya sering tidak mau menderita : difitnah, dimaki, ditangkap, dipukul, dan disalibkan sehingga saya selalu berdoa supaya Tuhan menghindarkan saya dari penderitaan. Tetapi kenyataannya saya sering susah dan banyak mengeluh. Saya diingatkan bahwa hidup ini ada terang dan gelap, ada siang dan malam, ada susah dan senang. Oleh karena itu, saya berusaha untuk melihat penderitaan sebagai jalan menuju kebahagiaan. Kata orang :”Tidak ada kebangkitan tanpa kesengsaraan”. Atau “Tidak ada Paskah tanpa Jumat Agung”.

C.Kebangkitan-Nya.
Saya percaya bahwa Allah Bapa telah membangkitkan Yesus dari alam maut dan memberi kuasa bagi-Nya di Surga dan di bumi. Saya juga percaya bahwa saya telah bangkit bersama Kristus sehingga saya perlu menghidupi karakter-Nya dalam hidupku yaitu hidup dalam kasih, sukacita, damai sejahtera, sabar, murah hati, kebaikan, setia, lemah lembut, dan menguasai diri.
Dengan demikian, Tuhan Yesus akan sampaikan kepada saya berbahagialah Paulus karena engkau telah bergabung dengan orang kudus, yang terdiri dari segala bangsa dan suku, kaum dan bahasa di dalam Kerajaan Allah.

Mari kita tingkatkan kehidupan suci kita dengan cara setia melaksanakan seluruh kehendak Tuhan dalam hidup ini.

Tuhan Yesus memberkati bapak, ibu, saudara dan saudari bersama anggota keluarga agar hidup suci di dalam karya kita masing-masing.

RD. Paul Buarlele, imam Keuskupan Agats-Papua.

13 People reacted on this

  1. Amin..
    Terpujilah Kristus..
    Terimakasih Padre Injil dn inspirasi hari ini,…
    Selamat Hari Minggu.. TYM

  2. Selamat pagi Pastor Paul,
    Terima kasih renungan dan kesaksian Pastor…
    Injil hari ini, Sabda Bahagia yg diwartakan Yesus,antara lain,berbahagialah orang yg dianiaya demi kebenaran,krn merekalah yg empunya kerajaan Allah. Kita diterima Allah sbg anakNya,berbahagialah.
    Syalom

  3. Amin Romo … terima kasih untuk berkat dan renungannya. Selamat hari Minggu, salam sehat selalu, Gbu Mo.

  4. Selamat hari minggu.
    Terima kasih Pater Paul berkat Firman Tuhan dan renungan yg sangat kongkrit bagi kehidupan saya dan kelg.

  5. Terima kasih Romo untuk renungan dan sharing hari ini.
    Semoga kami bisa selalu setia kepada kehendakNya dan meningkatkan hidup suci kita . Amin

  6. Puji Tuhan pastor Paul…kalau sesekali diberi sharing atau ilustrasi sekilas keadaan di Agats, akan lebih hidup, Pastor…hehehe

Leave a Comment