Renungan Harian 17 Agustus 2020

Senin, 17 Agustus 2020 (Hari kemerdekaan RI)

• Sirak. 10:1-8.
• Mazmur. 101:1a.2ac.3a.6-7.
• 1 Petrus. 2:13-17.
• Injil Matius. 22:15-21.

Setiap orang dipanggil untuk mengisi kemerdekaan dengan cara mengabdi satu sama lain dalam cinta kasih.

Sebagai pemimpin negara, hendaklah ia bertanggungjawab atas rakyatnya :
a. Menjamin ketertiban umum agar rakyatnya hidup teratur.
b. Menjamin kebebasan beragama, menegakan keadilan, menjunjung tinggi persatuan dan kesejahteraan rakyat.

Sebagai rakyat, hendaklah :
a. Tunduk kepada kehendak Tuhan supaya dengan berbuat baik, rakyat membungkam kepecikan orang-orang bodoh.
b. Tunduklah kepada semua lembaga manusia dan kepada raja / presiden sebagai pemegang kekuasaan tertinggi.
c. Hiduplah sebagai hamba Allah yaitu : hormatilah semua orang, kasihilah saudara-saudara, takutlah akan Allah, dan hormatilah raja dan presiden.

Bila pemimpin dan rakyat melaksanakan tugas kita masing-masing dengan baik maka kita semua telah mengikuti ajaran Tuhan Yesus :”Berikanlah kepada kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah.

Ya Tuhan, kami bersyukur atas kemerdekaan yang Bapa berikan kepada bangsa kami Indonesia. Semoga kami mengisi kemerdekaan dengan takut akan Dikau dan melaksanakan ajaran-Mu serta mengabdi kepada pemimpin negara, hukum negara dan kebijaksanaannya yang berpihak kepada ketertiban, keadilan, dan kesejahteraan rakyat. Amin.

Tuhan Yesus memberkati rakyat dan pemimpin bangsa dan negaraku Indonesia.

RD Paul Buarlele, Imam Keuskupan Agats-Papua.