Bacaan Kitab Suci (Why 21:9b-14; Yoh 1:45-51)
Pesta St. Bartolomeus Rasul
“Mari dan Lihatlah”
Para saudaraku yang terkasih.
Hari ini Gereja merayakan pesta St. Bartolomeus Rasul. St. Bartolomeus adalah salah seorang dari kedua belas Rasul yang setia mengikuti Yesus. Dalam Kitab Suci ia dikenal sebagai Natanael. Ketika Filipus memperkenalkan tentang Yesus kepada Natanael ada suatu sikap skeptik yang muncul dalam diri Natanael “mungkinkah sesuatu yang baik datang dari Nazareth?”. Sikap yang ditunjukkan oleh Natanael sungguh menggelitik batin kita. Ketika kita mendengar cerita tentang kesuksesan seseorang, terkadang kita bertanya dalam hati kita, “siapa dia? Dari mana asalnya? darimana kesuksesan itu diperolehnya? Apakah ia telah melakukan sesuatu yang baik atau jangan-jangan ia telah melakukan sesuatu yang buruk sehingga ia memperoleh kesuksesan itu?”.
Acapkali dalam kehidupan kita sehari-hari, kita terlalu sibuk dengan berbagai hal duniawi. Di tengah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang semakin pesat, kita dituntut untuk menyesuaikan diri dan dengan mudah terbawa arus perubahan zaman. Hal ini seringkali memunculkan sikap skeptik dalam diri kita mengenai sesama bahkan Tuhan. Terkadang kita memandang sesama kita sebagai lawan yang harus dikalahkan sehingga kita berusaha dengan berbagai cara untuk mengalahkannya. Seringkali juga kita mempertanyakan iman kita sendiri akan Tuhan ketika kita berhadapan dengan berbagai situasi sulit dalam kehidupan kita.
“Mari dan lihatlah” menjadi ajakan bagi kita untuk intropeksi diri. Kita diajak untuk mengenal siapa sesama kita secara lebih dekat agar kita tidak memandang rendah sesama kita. Kita juga diajak untuk berhenti sejenak dari kesibukan kita dan menemukan Tuhan dalam kehidupan harian kita. Dalam setiap peristiwa hidup kita, Tuhan selalu ada bersama-sama dengan kita. Jika kita sungguh-sungguh berserah pada Tuhan maka kita akan melihat hal-hal yang jauh lebih indah. (RD. Laurensius A. Kupea)