SIAPAKAH YESUS BAGIKU?
Saudara-saudari yang sangat dicintai Yesus;
Manusia selalu sok tahu, sok pintar, sok hebat di hadapan Allah dan sesama. Contoh manusia sok tahu, sok hebat, sok pintar dapat digambarkan seperti orang-orang yang sangat aktif dan super-sibuk menanggapi apa saja; selalu mencari kesibukan supaya lebih terkenal di dunia ini bahkan di sekitar kita. Manusia-manusia demikian adalah manusia yang tidak tahu diri; manusia yang tidak mampu mengukur kelemahan diri sendiri; manusia yang tidak bisa mendengarkan apa yang ada dalam hati; tidak bisa mendengarkan sabda Allah dengan baik. Manusia seperti ini juga adalah manusia yang gelisah dan takut akan sesuatu yang akan terjadi apda dirinya, yakni manusia yang takut kehilangan nyawah sendiri; manusia yang tidak punya pegangan hidup; manusia yang selalu ikut arus kehidupan tanpa arah hidup yang jelas. Konsep-konsep tentang manusia-manusia tersebut adalah hasil dari dosa kesombongan yang sealu menantang sesama manusia bahkan Allah bapa Kita.
Sesungguhnya kita sudah tahu bahwa kita adalah ciptaan yang sangat terbatas dan hidup dalam dualitas yang sulit dihadapi atau dilawan, namun manusia seperti kita ini masih saja sok tahu, sok pintar dan sok hebat., bahkan keras kepala seperti orang banyak yang masih terpaku dan memandang aturan adat istiadatnya yang paling benar dari pada kebenaran yang disampaikan oleh Bapa melalui Yesus Tuhan kita. Hari ini Yesus mengingatkan kita supaya hidup seperti anak-anak terang selama terang itu masih ada dalam kita, yakni Yesus Kristus. Bila saya menerima semua yang diklatakan Yesus dan menjadikan-Nya sebagai sahabat saya maka semua bisa terpenuhi. Selain itu, kita harus bersyukur sebab kita yang selalu sok tahu, sok pintar , sok hebat melawan Yesus , yakni melawan kebaikan dan kebenaran yang sudah diberikan pada kita, masih diberikan kesempatan untuk hidup secara gratis di dunia ini. Kita yang seringkali menjadi pengkhianat Yesus tetap saja kita masih dicintai oleh Yesus. Bapa ampunilah aku yang sering mengkhianati Bapa, bersama Yesus, dan mengabaikan bisikan Rohkudus-MU. Bapa Aku mohon ubalah hatiku menjadi seperti hatiMu; Ya Yesus seringkali aku berdebat dengan Dikau, sehingga saya menjadi tidak sopan di hadapan-Mu. Allah Tritunggal mampukanlah aku mendengarkan sabda dan nasehat-Mua dalam tempat-tempat yang sunyi, dan mampukanlah aku mendengar sabda-Mu dengan hatiku, amin.