Sabtu, 5 September 2020.
- 1 Korintus. 4:6b-15.
- Mazmur. 145:17-18.19-20.21.
- Injil Lukas. 6:1-5.
Rasul Paulus amat mengasihi jemaat di Korintis sehingga ketika ia mendengar bahwa jemaat menyombongkan dirinya dengan kekayaan yang ia miliki. Ia menegur mereka dengan kasih sebagai bapa dan mengingatkan mereka bahwa segala sesuatu yang mereka punya adalah pemberian dari Allah.
Dalam bacaan injil, orang Farisi bertanya kepada Yesus dan murid-murid-Nya :”Mengapa kalian melakukan sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari sabat”? Yesus menjawab:”Tidakkah kalian baca apa yang dilakukan Daud ketika ia dan para pengikutnya lapar?”
Yesus membuka pikiran mereka bahwa aturan penting, tetapi yang paling penting adalah manusia. Jadi aturan mesti membebaskan dan menghidupi manusia. Bukan sebaliknya.
Yesus berkata: Anak Manusia adalah Tuhan atas hari Sabat.
Bapak, ibu, saudara dan saudariku. Marilah kita rendah hati dan jangan menyombongkan diri dengan semua pengetahuan, ketrampilan, dan harta benda yang kita miliki.
Sebaiknya kita menggunakan semuanya untuk memuliakan Tuhan karena semua berasal dari Allah yang berkuasa atas ciptaan-Nya.
Tuhan Yesus memberkati.
RD Paul Buarlele, Imam Keuskupan Agats-Papua.