Semangat Pagi dari Timur Indonesia
Inspirasi Bacaan Harian Sabtu Adven III/B
Masih banyak manusia merasa hidupnya tidak punya arti, merasa tidak berguna dan merasa hidupnya sia-sia. Mereka hidup dalam kekecewaan berat bahkan begitu putus asa. Tak jarang, banyak dari mereka ingin mengakhiri hidupnya. Mengapa situasi itu bisa terjadi? Bacaan-bacaan hari ini memberikan peneguhan terhadap situasi di atas. Peristiwa tentang kelahiran Simson, anak dari Manoah keturunan Dan, yang istrinya mandul. Simson anak yang terberkati dan kelak membebaskan Israel dari tentara Filistin. Lalu peristiwa kelahiran Yohanes Pembaptis, anak Imam Zakharia dan Elisabeth yang usianya sudah sangat tua. Selama ini mereka merasa memiliki aib dalam hidupnya karena tidak dikaruniai keturunan meskipun selalu taat dan setia kepada Allah. Yohanes Pembaptis adalah suara yang berseru di padang gurun. Ia menyerukan pertobatan dan membuka jalan bagi kedatangan Yesus Kristus Sang Juru Selamat.
Saudaraku, peristiwa kelahiran Simson dan Yohanes Pembaptis menjadi peristiwa yang seharusnya meyakinkan kita, meneguhkan kita dan menguatkan kita. Tidak ada segala sesuatu di dunia ini sia-sia, tidak berguna dan tanpa arti. Semua manusia bernilai dan berharga bagi Tuhan. Kuncinya adalah mampu menerima waktu Tuhan. Waktu Tuhan yang pasti tepat, indah dan terbaik sulit kita tangkap dan alami karena kita sibuk dengan waktu kita sendiri yang selalu kita penuhi dengan keluhan, penyesalan, kekecewaan, rasa marah dan putus asa. Kita tidak pernah mampu melihat dan mengalami datangnya waktu Tuhan. Percayalah, waktu Tuhan akan hadir dalam hidup kita untuk menyatakan bahwa kita ini berharga, bernilai dan berarti bagi-Nya. Kita ada di dunia untuk menjalankan peran misi kita di dunia. Kita ini berguna dan punya arti. Natal yang sebentar lagi kita rayakan adalah bukti waktu Tuhan yang menjadi nyata bagi seluruh dunia ini. Mari kita tangkap dan alami dengan penuh damai dan sukacita. Jangan sampai kita tetap jatuh dan bertahan untuk merasa hidup adalah sia-sia, tidak berguna dan tanpa arti. Lepas dan buanglah segala penyesalan, kekecewaan, kemarahan dan keputusasaan karena damai dan sukacita ada di depan mata.
Tuhan memberkati.
Jangan lupa bahagia
Jangan lupa tersenyum
Jangan lupa berdoa
RDLJ
Keren romo , baru ngeh banyak kesamaan Simson dan Yohanes pembaptis